Halo teman-teman, senang sekali Digital Magazine ini semakin banyak yang mengunjunginya tentu hal ini menjadi penyemangat buat saya. Oh iya, pada kesempatan kali ini saya ingin sharing tentang “Ubah Akarnya Barulah Berubah Hasilnya” dalam artikel ini merupakan pendekatan NLP (Nyaman Lewat Perubahan).
Masih ingat film Satria Baja Hitam? Si tokoh utama KOTARO MINAMI pernah mengatakan “Kalau tidak berubah maka saya akan kalah” Bagaimana dalam kehidupan NYATA kita?
Dikehidupan NYATA pun ternyata kita membutuhkan sebuah perubahan, baik itu revolusi hidup, bisnis atau karir. kalau tidak? Ya, bisa ketinggalan jaman, atau bisa mengalami kepunahan.
Tapi setiap perubahan itu membutuhkan dua hal, apa saja?
- Perubahan di dalam diri
- Perubahan di dunia luar
Lalu dunia dalam kita seperti apa? Dunia dalam itu seperti :
- Mindset : Pola pikir diri kita
- Belief : Keyakinan diri kita
- Habit : Kebiasaan apa yang kita lakukan (baik itu kebiasaan mental atau pun kebiasaan fisik)
Lalu dimana akarnya? Akar masalahnya bukan di yang terlihat, akar masalahnya selalu di yang tak terlihat. Kata Harv Eker, dunia luar adalah buah sementara dunia dalam adalah akarnya.
Tidak mungkin kita mengubah buah, jika tidak mengubah akarnya. Tidak mungkin mengubah yang terlihat, bila kita tidak mengubah yang tak terlihat. Contohnya :
- Tidak punya uang, itu bukan akar masalahnya sebenernya ia hanya sebuah gejala. Justru akarnya adalah masalah di mindset, belief atau habit kita
- Kelebihan berat badan. juga bukan akar masalahnya. Ia hanya gejala, akar yang sebenarnya adalah ada pada mindset, belief sampai habit apa yang kita makan, apa yang kita lakukan sehingga menimbulkan berat badan yang berlebih
- Omzet bisnis jeblok atau jendurung menurun, itu juga bukan akar masalahnya, ini hanya sebuah gejala. Akar masalah yang sebenarnya adalah mindset, belief dan kebiasaan
Jadi itu hanya contoh dan itu juga hanya sebuah gejala dari buah yang dihasilkan oleh mindset, belief dan habit. Percuma juga kalau kita berputar-putar pada gejala tanpa membereskan akar masalahnya.
Maka kita akan terjebak di lingkaran yang sama yang sebenarnya tak berujung. Dan saat kita ingin menyelesaikan masalah, jangan hanya belajar hal-hal teknis. Namun pelajari juga hal-hal non teknis.
Jangan hanya belajar teknik dan strategi untuk sukses bisnis, turun berat badan, jadi kaya, memperbaiki hubungan… Tapi pelajari juga mindset, belief dan habit di balik semua itu.
Nah ini lah pendekatan NLP yang dilakukan untuk mengubah hasilnya. Jika ada sedikit manfaat dari artikel ini silahkan sebarkan artikel ini kepada teman-teman Anda agar mereka mendapat manfaat yang sama dengan Anda. Dengan cara menyebarkan link artikel ini.
Terima kasih, sukses selalu untuk kita semuanya.